Menanti Satrio Piningit untuk Indonesia Emas

Facebook
Twitter
WhatsApp

POLITIK – kelirbali.com

oleh Denara, penulis jalanan. Semenjak Orde Reformasi (Orre) berhasil menggeser kekuasan Orde Baru (Orba), penguasa di nusantara akhirnya datang silih berganti. Mulai dari BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY dan kini sedang memegang tampuk kekuasaan Joko Widodo. Hanya semenjak SBY berkuasa, suasana demokratis Pemilu benar-benar terasa.

Pun semenjak Orre, Partai Golkar yang di dalamnya terdapat kader-kader militan, cerdas, terukur dan melalui jenjang nampak tercerai berai. Partai Golkar yang didirikan oleh Soeharto dan rekannya, di masa Orre akhirnya mendirikan partai sendiri. Dimungkinkan sebagai jalan penyelamatan diri atau mungkin menyelamatkan idiologi Partai Golkar dengan jalannya masing-masing. Beberapa partai bisa tumbuh besar, seperti Nasdem besutan Surya Paloh. Hanura yang didirikan Wiranto, Gerindra yang didirikan Prabowo, Demokrat yang didirikan SBY. Termasuk partai lain yang gagal mendapatkan suara seperti Partai Berkarya dan partai lain yang tumbuh yang bermuasal dari Partai Golkar.

Bila mencermati tata kelola atau AD/Art Partai Golkar, nampak isi di dalamnya terukur. Baik mulai dari pengkaderan, pendidikan dan Ideologi Parpol, misi yang diemban sampai pada menyiapkan penerus partai berlambang Pohon Beringin ini. Sebagai Parpol yang berdiri lebih dari 50 tahun, partai ini tergolong mengalami sedikit guncangan. Guncangan sempat terjadi di Tahun 2014 silam, dengan dualisme kepemimpinan antara Aburizal Bakrie dan Agung Laksono. Pun demikian, Partai Golkar masih baik-baik saja. Partai Golkar selain selalu bisa berada di pemerintahan, pun dalam Pemilu tidak pernah berada di atas lima besar.

Melompat ke Pemilu 2024 yang sedang berproses. Gambaran satrio piningit yang akan memimpin Indonesia diharapkan muncul. Pemimpin ini dalam ramalan disebutkan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan jauh di depan di banding manusia kebanyakan. Berasal dari lingkungan sederhana, memiliki tata krama, berwibawa dan mampu mengantar bangsa ini ke kemakmuran, gemah ripah loh jinawi. Bahkan disebutkan, satrio piningit ini adalah anak yatim, dan seorang penggembala.

Maka, untuk mencari pemimpin yang memiliki klasifikasi seperti yang disebutkan, dimulai dari siapa pemuda di Indonesia yang yatim sekaligus penggembala. Pun dengan kelebihan memiliki waskita dan linuwih, visinya sudah melampaui jamannya. Di media masa, belum terdengar anak yatim penggembala yang namanya mencuat. Dan, dalam persyaratan di KPU tidak muncul syarat sebagai capres-Cawapres seperti ramalan Satrio Piningit, agar bangsa ini segera bisa menuju ke kemakmuran, tan kirang pangan kinum.

Tidak kalah menariknya, tiba-tiba saja Gibran Rakabuming tanpa memiliki pendidikan kader di Partai Golkar, atau tanpa berkeringat sama sekali ikut memelihara pohon Beringin, namun mendapatkan tempat VIP di partai Golkar. Sesepuh Partai Golkar diam, kader yang sudah lama berkeringat juga diam, komentar dari keluarga pendiri Golkar juga tidak nampak. Ada apa dengan Gibran? Yang seakan, kursi VIP tersebut sudah disiapkan jauh-jauh hari.

Mencoba mencari irisan peristiwa, sebutlah mulai jaman Soeharto. Kini sebaran parpol anak ideologi Golkar bersatu kembali. Mulai dari Wiranto walau tanpa membawa bendera Hanura, SBY dengan Demokratnya, Gerindra dengan Prabowo yang juga menantu keluarga Cendana, dan partai lain yang akan berjuang memenangkan Prabowo – Gibran.

Sedikit mencari irisan lain apa hubungan Keluarga Cendana dengan keluarga Joko Widodo? Jangan-jangan, sekali lagi jangan-jangan Gibran sendiri pernah ditimang-timang sewaktu bayi oleh Ibu Tien Soeharto, sekaligus di telinganya dibisikkan sebuah restu. Atau mungkin justru yang pernah ditimang-timang adalah Jokowi. Satrio piningit belum nampak seperti yang diramalkan, namun memilih salah satu orang yang ditugasi mengemban laku seperti Satrio Piningit, sangat dimungkinkan.(den)

foto: ist

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terkini

Balasan Terbaik ASTAGUNA Membungkam Gerindra “Menangkan Pilkada”

Gerak alam pun menunjukkan pembelaannya. Di tengah keputusasaan setelah diabaikan Gerindra, tiba-tiba…

BRI Peduli – Serahkan Satu Unit Dump Truk ke Pemkot Denpasar

Yoggi Pramudianto Sukendro mengatakan, bantuan dump truck ini sendiri merupakan wujud dan…

BRI Peduli–Serahkan Bantuan Satu Unit Dump Truck ke Pemkot Denpasar  

Bank BRI Kanwil Denpasar melalui program BRI Peduli menyerahkan bantuan satu unit…

Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Backup Penuh Paket KATA

“Keluarga besar Pelita Prabu telah menunjukkan dukungan yang luar biasa. Kami harus…

Keberanian dan Kesunyiannya Masing-masing

Jika keberanian hanyalah soal otot (fortitude) maka preman pasar loak pun dapat…