Proses PAW Jata Cacat Prosedur, Petinggi Demokrat Digugat

Facebook
Twitter
WhatsApp
POLITIK – kelirbali.com
 
Turunnya surat PAW kepada anggota Fraksi Demokrat DPRD Gianyar, I Ketut Jata kini berbuntut panjang. Ketut Jata sendiri kini menyiapkan langkah hukum dengan menggugat induk partainya. Gugatan dilakukan oleh kuasa hukumnya, Nyoman Astana. Tergugat disebutkan Ketum Demokrat AHY, Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta dan petinggi lain di Demokrat.
 
Dikatakan Kuasa Hukum, Nyoman Astana, Minggu (29/10/2023) menyebutkan Ketut Jata masih sah sebagai Kader Partai Demorat dan anggota DPRD Gianyar periode 2019- 2024. Astana sendiri menyebutkan proses PAW yang dilakukan Partai Demokrat cacat hukum, cacat prosedur dan berlangsung sepihak. “Hak keperdataan Ketut Jata dikebiri, kami berpendapat Partai Demokrat dalam hal ini  DPC hingga DPP telah melakukan  Perbuatan Melawan Hukum. Kami sudah ajukan gugatan Ke Pengadilan dan tinggal  menunggu Jadwal Sidang,” terangnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Astana meminta Partai Demokrat menghormati hak individu dalam menempuh jalur hukum dan  tidak melakukan perbuatan atau mengambil keputusan apapun terkait posisi atau jabatan  I Ketut Jata sampai ada putusan berkekuatan hukum tetap. “Sampai saat ini Pak Ketut Jata  masih menjabat sebagai anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Gianyar dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun termasuk Partai Demokrat  hingga ada Kekuatan Hukum Tetap,” tegas Astana. Disisi lain, baik KPU Gianyar dan DPRD Gianyar juga tidak bisa melakukan proses apapun, mengingat kliennya masih menempuh upaya hukum.
 
Dikonfirmasi I Ketut Jata, mengakui bahwa diinya menempuh langkah hukum dan telah menunjuk kuasa hukum. Dituturkan, dirinya berkali-kali dibunuh karirnya di induk partai. Sebelumnya jabatan Ketua DPD yang dijabatnya dua kali diberikan kepada Cok Anom. Selanjutnya jabatan Wakil Ketua DPRD yang juga diambil, mengingat dilihat dari senioritas dan pengalaman dirinya lebih berhak duduk di Wakil Ketua DPRD. “Berkali-kali saya dihabisi, saya diam. Kali ini saya di PAW tanpa proses atau mekanisme partai, kini saya melawan,” tegasnyam
 
Dikonfirmasi Ketua Dewan Kehormatan DPP Demokrat, Putu Suasta, menjelaskan selaku dewan kehormatan tidak pernah melakukan pemanggilan terhadap Ketut Jata. Selain tidak pernah melakukan pemanggilan, dirinya mengaku tidak pernah terlibat apalagi membubuhkan tandatangan terhadap SK PAW yang keluar dari DPP Demokrat. Sebelumnya juga, Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta mengaku hanya mendapat surat tembusan berkait proses PAW Ketut Jata. Dimana proses PAW itu diproses oleh DPC Demokrta Gianyar dan langsung ke DPP Demokrat.(den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terkini

Balasan Terbaik ASTAGUNA Membungkam Gerindra “Menangkan Pilkada”

Gerak alam pun menunjukkan pembelaannya. Di tengah keputusasaan setelah diabaikan Gerindra, tiba-tiba…

BRI Peduli – Serahkan Satu Unit Dump Truk ke Pemkot Denpasar

Yoggi Pramudianto Sukendro mengatakan, bantuan dump truck ini sendiri merupakan wujud dan…

BRI Peduli–Serahkan Bantuan Satu Unit Dump Truck ke Pemkot Denpasar  

Bank BRI Kanwil Denpasar melalui program BRI Peduli menyerahkan bantuan satu unit…

Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Backup Penuh Paket KATA

“Keluarga besar Pelita Prabu telah menunjukkan dukungan yang luar biasa. Kami harus…

Keberanian dan Kesunyiannya Masing-masing

Jika keberanian hanyalah soal otot (fortitude) maka preman pasar loak pun dapat…