Owner dan Manajer Ayuterra Resort Diperiksa

Facebook
Twitter
WhatsApp
Kasatreskrim Polres Gianyar, AKP Seno Ario Wimokt saat memberi keterangan

Polres Gianyar melalui Satreskrim memeriksa pemilik dan manajer Ayuterra Resort, Ubud Gianyar. Sebagai terperiksa, Linggawati Utomo dan suaminya, Vincent Juwono di Mapolres Gianyar, Senin (11/9/2023). Pemeriksaan dimulai pukul 10.30 Wita dan sampai pukul 18.00 Wita masih pemeriksaan.

Dijelaskan Kasatreskrim Polres Gianyar, AKP Ario Seno Wimoko di sela-sela pemeriksaan membenarkan pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap owner dan manager Ayuterra Resort. “Dalam pemeriksaan ini, pihaknya memberikan sekitar 60 pertanyaan,” jelas Ario Seno Wimoko. Dikatakan, pemeriksaan seputar bagaimana tugas dan tanggung jawab mereka terhadap Ayuterra Resort, serta terkait izin yang mereka kantongi dalam mengoperasikan resort yang berlokasi di Desa Kedewatan, Ubud itu. “Untuk lift, masih mendalami pemasangan, izin kelayakan dan pergantian tali sling. Secara umum pemeriksaan hari ini seputar administrasi, ijin, kita hanya melaksanakan pemeriksaan awal,” ujarnya.

Ditegaskan, pemeriksaan ini belum menjurus ke penetapan tersangka. “Kalau mengarah ke penetapan tersangka, saya sampaikan itu masih jauh. Kenapa masih jauh, contohnya minggu ini, besok kita baru akan melakukan pemeriksaan saksi ahli ke Jakarta. Penetapan tersangka dalam hal ini murni saintis, murni berdasarkan ilmu sain dari beberapa saksi ahli,” ujarnya. Untuk saksi ahli, mulai dari saksi ahli dari Fakultas Teknik Universitas Udayana. “Dimana kita mencari penyet tali sling putus, kuga kata dia, akan mencari penyebab tali sling lift putus, juga keterangan saksi ahli dari Unud dan Bid Labfor Polri,” ungkapnya. 

Terkait pihak Ayuterra Resort melaporkan pihak kontraktor ke Polda Bali, Ario Seno menyebut hal tersebut tidak akan mengubah proses apapun yang telah berlangsung di Polres Gianyar. “Melapork atau tidak melaporkan itu adalah hak dari setiap orang. Kita di Polres Gianyar fokus kepada fakta yang ada di TKP, hasil olah TKP dan hasil uji labfor. Kita fokus di sana,” tegasnya. 

Disebut juga, sampai saat ini pihaknya telah memeriksa 19 orang saksi, termasuk owner dan manager. Dalam pemeriksaan owner dan meneger, pihaknya belum melakukan konfrontir terhadap keterangan saksi-saksi lainnya. “Pemeriksaan hari ini baru pemeriksaan awal dari pemilik sekaligus manajer. Saksi yang diperiksa 19 orang termasuk owner. Dan tak menutup kemungkinan akan bertambah,” tandasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terkini

Balasan Terbaik ASTAGUNA Membungkam Gerindra “Menangkan Pilkada”

Gerak alam pun menunjukkan pembelaannya. Di tengah keputusasaan setelah diabaikan Gerindra, tiba-tiba…

BRI Peduli – Serahkan Satu Unit Dump Truk ke Pemkot Denpasar

Yoggi Pramudianto Sukendro mengatakan, bantuan dump truck ini sendiri merupakan wujud dan…

BRI Peduli–Serahkan Bantuan Satu Unit Dump Truck ke Pemkot Denpasar  

Bank BRI Kanwil Denpasar melalui program BRI Peduli menyerahkan bantuan satu unit…

Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Backup Penuh Paket KATA

“Keluarga besar Pelita Prabu telah menunjukkan dukungan yang luar biasa. Kami harus…

Keberanian dan Kesunyiannya Masing-masing

Jika keberanian hanyalah soal otot (fortitude) maka preman pasar loak pun dapat…