Spirit Demokrasi dan Akar Konflik Sosial
Pemberian hak pilih kepada warga negara dalam kedudukan hukum yang sama adalah semangat etos demokrasi dan dasar kebebasan yang dipuji oleh Cicero karena hanya dapat ditemukan dalam masyarakat demokratis.
Pemberian hak pilih kepada warga negara dalam kedudukan hukum yang sama adalah semangat etos demokrasi dan dasar kebebasan yang dipuji oleh Cicero karena hanya dapat ditemukan dalam masyarakat demokratis.
Kaum tani tidak mempunyai kepentingan dalam kelanjutan monarki. Namun, dalam sebuah republik, massa merasa ada sesuatu yang dipertaruhkan: “kebebasan”, “mobilitas sosial”, “toleransi beragama”, dll. Karena terdapat “kepercayaan” yang populer terhadap konstitusi dan mitologi republik-republik. jauh lebih ampuh dan berkuasa daripada apa yang telah diberitahukan kepada kita oleh mereka yang paling diuntungkan oleh pemerintahan republik
Kritik Badiou berfokus pada kesetaraan – ia menuduh demokrasi tampaknya merupakan proyek universal, namun pada kenyataannya bersifat partikularistik, konservatif, dan diskriminatif. Demokrasi, menurut Badiou adalah proyek politik masyarakat barat yang kaya, yang hanya mengakui kepentingan mereka sebagai kaum demokrat dan menjaga ‘dunia’ semata-mata untuk diri mereka sendiri
Rakyat justru muncul dalam proses akumulasi energi protes yang lambat laun melepaskan diri dari tuntutan-tuntutan sosial awal, menghomogenitaskan diri melalui lambang-lambang bersama – misalnya; ‘Kebebasan, kesetaraan, persaudaraan’ – mengidentifikasikan dirinya dengan sosok pemimpin, dan di atasnya semuanya, mengonstruksi dirinya sendiri dengan memusatkan perhatian pada citra musuh.
“Kami sangat serius membangun kekuatan partai ini. Oleh karena itu, para sesepuh Partai Golkar juga kami hadirkan pada kesempatan ini. Kami serius mewujudkan target-target besar partai. Pada Pileg 2024 kami target 7 kursi DPRD Klungkung, minimal 1 kursi DPRD Bali dan menatap Pilkada Klungkung 2024 dengan lebih optimis,” kata Ketua Panitia Lomba Tembang Kenangan Gede Risky Pramana
Kabupaten Karangasem disebut-sebut sebagai kandang banteng. Bupati Karangasem juga kini menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karangasem. Sebagai kader banteng, semestinya Gede Dana berjuang memenangkan pasangan Ganjar Mahfud. Namun, lihatlah faktanya di lapangan. Tak ada satu pun Gede Dana memasang baliho yang menyatakan dukungan secara verbal kepada Ganjar Mahfud.
Pilkada masih jauh. Di depan ada fatamorgana yang seakan menjanjikan, yang seolah melihat air jernih di tengah padang pasir. Semua memberi harapan, semua memberi angin surga. Yang ditakutkan nanti, pas pada saat pertarungan sesungguhnya, semua sudah pada lelah,,,
Nietzsche melihat politik, terutama, sebagai seni dan bukan sains. Seorang negarawan hebat menjadi seniman bila ada visi. Batasan apa pun (finansial atau sosial) pada kejeniusan menjadi tidak masuk akal bagi Nietzsche. Namun berbeda dengan para filsuf kiri, Nietzsche menganggap eksploitasi massa sebagai hal yang diperlukan untuk mendukung aristokrasi manusia yang jenius.
Bicara pertahanan keamanan bukan soal bakar rumahnya rampok isinya. Hal ini bisa terjadi di jaman Majapahit dulu, atau jaman Kubilai Khan. Tidak. Pertahanan keamanan kali ini juga soal diplomasi, saling sapa antar pemegang kebijakan pertahanan. Beli pesawat itu mahh, soal gampang. Soal anggaran pertahanan, bertahan yang baik butuh biaya, apalagi peperangan sesungguhnya
bermodalkan kecakapan berbicara, wajah yang rupawan, pendidikan yang mumpuni dan syarat akan pengalaman politik, Pita Limjaroenrat kemudian dikenal sebagai politikus muda yang progresif dan antitesis dari para politikus senior. Politisi senior cenderung konservatif yang hanya mementingkan kekuasaan atau status quo mereka