POLITIK – kelirbali.com
Made Kasta yang baru dua hari menjabat sebagai Plt Bupati Klungkung langsung didapuk sebagai Panglima Pemenangan Prabowo Gibran. Penunjukan Made Kasta sebagai panglima mendapat persetujuan dari pimpinan partai politik di Klungkung. Rapat dengan aklamasi memilih Made Kasta, Minggu (4/11/2023) di DPC Gerindra Klungkung.
Usai mendapat mandat, Made Kasta mengaku tidak menargetkan kemenangan yang muluk-muluk terhadap Prabnowo Gibran. “Target kami 60% suara, ini berkaca dari gabungan suara partai pendukung,” jelas Made Kasta.
Pada rapat tersebut hadir Ketua DPC Gerindra Klungkung I Wayan Baru, Ketua DPD II Golkar Klungkung, Luh Komang Ari Ayu Ningrum, Ketua DPC Partai Demokrat Klungkung Gede Artison Andarawata, Ketua DPD PSI I Dewa Gede Alit Saputra, Ketua DPD PAN Haris Kusnadi, Ketua DPC Partai Garuda Putu Reda Wardana dan Ketua DPD Partai Gelora Suriansyah.
Sebagai Panglima Pemenangan, Made Kasta didampingi I Wayan Widiana sebagai Wakil Ketua, Luh Komang Ayu Ari Ningrum sebagai Sekretaris dan Bendahara Nengah Mudiana. Struktur tim kampanye tersebut mendapatkan persetujuan dari seluruh pimpinan partai anggota koalisi yang sama seperti Koalisi Indonesia Maju. Wakil Ketua Tim Pemenangan, Widiana mengharap setiap partai bisa memberi kontribusi maksimal. “Dari sembilan partai koalisi, hanya dua partai yang tidak hadir karena tidak memiliki kepengurusan di Kabupaten Klungkung yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Prima,” jelas Widiana.
Ketua DPC Partai Gerindra, I Wayan Baru menyampaikan bahwa dalam koalisi tidak ada perbedaan antar partai. “Setiap parpol memiliki kapasitas yang sama dan tidak ada tinggi rendah, kita berjuang bersama untuk Indonesia maju, Klungkung Maju. Mari satukan langkah, traup suara sebanyak-banyaknya,” tegas Baru.
Dalam kesempatan tersebur, satu-satunya Srikandi Golkar Klungkung, Ketua DPD Golkar Ayu Ningrum menyebut pihaknya memastikan menerjunkan orang-orang yang benar-benar berkomitmen dan memiliki tanggung jawab untuk mengisi kepengurusan tim kampanye. “Kkesempatan emas tidak akan datang dua kali. Kita berharap situasi ini benar-benar memberikan harapan kepada seluruh partai koalisi,” harap Ayu Ningrum. Ketua DPC Demokrat Gede Artison meminta agar semua partai koalisi melebur menjadi satu untuk memenangkan Prabowo-Gibran. “Visi kita digabungkan menjadi satu bahwa kita ingin memangkan Prabowo-Gibran. Nanti kita punya target karena Klungkung cukup menjanjikan, partai-partai yang tergabung memegang kursi di Klungkung,” jelas Artison.
Tidak kalah semangat, Ketua DPD PSI, Dewa Alit meminta kepada partai senior seperti Gerindra, Golkar dan Demokrat untuk mementor partai-partai baru yang tergabung di dalam koalisi. “Tentu pengalaman-pengalaman penting sangat kami harapkan,” ucapnya. Hal serupa juga disampaikan oleh ketiga partai lainnya yang baru mengikuti Pemilu di 2024 nanti.
Dalam kesempatan tersebut, Made Kasta menjelaskan Klungkung memiliki potensi untuk mendapatkan suara 60 persen suara untuk Prabowo Gibran. “Partai Gerindra sudah dua kali memenangkan Pilkada, pendukung Jokowi di Gumi Serombotan tersebut juga sangat besar. Kami juga sudah menyiapkan Rumah Gibran di Klungkung. masih ditata, kalau sudah selesai, kita resmikan bersama,”ajak Kasta.
Dipesankan Made Kasta pula, agar menghindari black campain dan menyudutkan pihak lawan. Ditambah lagi, berpartai ke depannya mesti dengan cara-cara santun, bergembira sehingga simpati masyarakat dapat diraih. “Targetnya tidak muluk-muluk, asalkan semua bekerja dengan penuh semangat, Prabowo Gibran pasti menang,” pungkasnya.(den)