Menyongsong Era Robot Cerdas. Manusia Tergantikan?

Facebook
Twitter
WhatsApp

EKONOMI – kelirbali.com

oleh W. Sukadana. Dalam sebuah wawancara pemimpin perusahaan Teknologi seperti Tesla, Space X, Booring Company dan Twitter, Ellon Musk mengungkapkan era robot yang digabungkan dengan kecerdasan buatan akan segera hadir dalam tahun-tahun mendatang. Itu ditandai dengan perusahaannya Tesla membuat robot yang ia sebut Optimus yang menyerupai manusia dan bisa disuruh bekerja membawa makanan, menyapu dan pekerjaan lain yang masih ringan. Namun ke depan pekerjaan yang lebih rumit robot Tesla akan semakin canggih akan bisa dilakukan. “Ke depan robot bisa mengerjakan semua pekerjaan manusia. Barang dan jasa akan melimpah tentunya akan murah. Itu tentunya akan membuat manusia makin mudah dan sejahtera,” kata Ellon Musk. 

Pernyataan Ellon Musk ini tentunya ingin menegaskan bahwa robot akan menggantikan pekerjaan manusia. Itu dibuktikan perusahaan pabrik mobil listrik yang disebut Giga Factory pengerjaannya 90 persen robot.  Ini mengkhawatirkan sejumlah kalangan, utamanya para pencari kerja. Ketika ditanya pada Ellon Musk terkait akan banyak pengangguran, pria yang lahir di Afrika Selatan ini mengatakan memang ke depan manusia pekerjaannya akan bersenang-senang saja, sementara pekerjaannya telah dilakukan robot yang telah ditanamkan chip dengan kecerdasan buatan. Untuk biaya bersenang-senang itu akan diberikan oleh negara atau lembaga.

Penjelasan Ellon Musk ini tentunya punya sederet alasan. Terlebih ia adalah pemilik perusahaan terkemuka mulai dari Tesla, SpaceX, Starlink, Booring Company, Open AI, Pay Pal dan Neuralink yang telah terbukti merubah banyak hal terkait teknologi yang merubah manusia . Atas hal itu Ellon Musk khawatir penggunaan kecerdasan buatan harus segera diatur agar tak justru membahayakan kehidupan umat manusia. Atas keyakinannya itu ia hengkang dari perusahaan rintisannya Open Ai yang melahirkan ChatGpt. Kemudian ia menyaingi dengan membuat TruhtGpt.

Lain Ellon Musk, lain Jack Ma. Pemilik perusahaan Alibaba asal Tiongkok ini tidak sependapat dengan pernyataan Ellon Musk yang mengatakan robot dan kecerdasan buatan akan menyebabkan banyak pengangguran. Lelaki yang akrab dipanggil Ma ini merujuk pada sejarah perkembangan teknologi bahwa kehadiran teknologi baru bukan menyebabkan pengangguran justru akan melahirkan pekerjaan-pekerjaan baru yang lebih banyak. “Kita ingat saat hadirnya listrik. Orang khawatir banyak pekerjaan akan hilang karena semua serba listrik. Pada kenyataannya ditemukan listrik tidak menghilangkan pekerjaan justru sebaliknya akan membuat lapangan pekerjaan baru. Begitu juga hadirnya internet, banyak ditakutkan menjadi sebab pekerjaan banyak hilang. Kenyataannya malah ada pekerjaan baru yang kita lihat sekarang. Hanya caranya berbeda. Demikian juga dengan kecerdasan buatan dan robotic yang dikhawatirkan banyak kalangan  akan menghilangkan lapangan pekerjaan. Jangan khawatir. Teknologi baru akan menghadirkan pekerjaan-pekerjaan baru. Sejarah telah menyodorkan itu pada kita,” kata Jack Ma.

Sementara itu pemilik Rumah Perubahan Profesor Doktor Rhenald Kasali memotret dari sudut pandang lain. Perkembangan teknologi menyebabkan terjadinya disrupsi. Disrupsi yang ia maksud adalah adanya longsoran yang menimbun profesi-profesi yang sudah tidak relevan. Kemudian Profesor UI ini yang memiliki jargon Stay Relevant ini mencontohkan Gojek telah merubah cara orang bertransportasi Itu bermula dari transportasi. Menurt Rhenald Kasali orang yang tidak berdaptasi akan tergerus dan tertinggal. “Perkembangan teknologi menyebabkan disrupsi. Cara agar tetap bisa survive disaat perkembangan teknologi yang sedemikian cepat ini dengan kehadiran kecerdasan buatan adalah selalu beradaptasi. Mau tidak mau harus demikian. Dinasaurus membuktikan walaupun ia kuat dan memiliki kecerdasan, karena ia tak bisa beradaptasi akhirnya ia punah. Kita dituntut untuk selalu stay relevant,” Jelas Profesor Rhenald Kasali.(den)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terkini

Pj Bupati Gianyar, Tagel WirasaTinjau Kesiapan TPS

mewanti-wanti agar para ASN yang ada di lingkungan Pemkab Gianyar bisa bersikap…

Garda Tipikor Laporkan Dugaan Korupsi Sejumlah Kabupaten di Bali

Provinsi Bali sedang darurat Korupsi, pasalnya dari 9 Kabupaten/Kota yang ada, setengahnya…

Menyintas Hidup Lewat Camus

kekacauan hidup adalah sumber dari laku hidup itu sendiri, ia senantiasa produktif…

Ketua Garda Tipikor Mangku Rata Bertemu Mangku Pastika, Minta Petunjuk Pemberantasan Korupsi

Kami datang menemui Pak Mangku Pastika untuk minta petunjuk terkait korupsi khususnya…