Simone de Beauvoir; Apakah Perempuan Autentik Itu Ada?

kesadaran baru perempuan menempatkan tiga posisi yang harus diambil perempuan: Perempuan setara dengan laki-laki, perempuan lebih rendah dari laki-laki, atau perempuan lebih unggul dari laki-laki. Namun saat ini perempuan terjebak dalam hierarki kepentingan dan sistem yang dibangun oleh laki-laki yang melanggengkan perasaan dan kesadaran serta pemahaman bahwa perempuan lebih rendah dari laki-laki

Selengkapnya

Ernesto Laclau; Rakyat – Apalah Arti Sebuah Nama (Demokrasi)?

Rakyat justru muncul dalam proses akumulasi energi protes yang lambat laun melepaskan diri dari tuntutan-tuntutan sosial awal, menghomogenitaskan diri melalui lambang-lambang bersama – misalnya; ‘Kebebasan, kesetaraan, persaudaraan’ – mengidentifikasikan dirinya dengan sosok pemimpin, dan di atasnya semuanya, mengonstruksi dirinya sendiri dengan memusatkan perhatian pada citra musuh.

Selengkapnya

Rajapala dan Ratusan Selendang Lain,

Di Vietnam narasi cerita Rajapala dengan cerita Orihime dan Hibokoshi dengan tokoh utama adalah Nguu Lang – Chuk Nu, hanya saja dalam tema cerita tidak digambarkan seorang pemburu, namun seorang penggembala. Di Eropa cerita mirip dengan Rajapala juga dengan judul Swan Maiden (Sayap Angsa). Termasuk di Italia yang hanya menghadirkan tiga bidadari. Di Jepang sendiri dikenal dengan narasi Tanabata, di mana tokoh utamanya adalah Kengyu – Orihime yang seorang petani di dalam Hutan Bambu.

Selengkapnya