APBD 2024 Gianyar Dirancang Rp 2,78 Triliun

Facebook
Twitter
WhatsApp
Sidang Paripurna terakhir yang diikuti Bupati Mahayastra - Agung Mayun di masa periode pertama
GIANYAR – kelirbali.com Setelah APBD Perubahan 2023 disahkan, eksekutif-legislatif Kabupaten Gianyar mempersiapkan Rancangan APBD Induk 2024. Rancangan APBD Induk disampaikan sehari sebelum Bupati Mahayastra-Wabup Agung Mayun mengakhiri masa jabatannya sebagai Bupati Gianyar. Sidang Paripurna terakhir Bupati Mahayastra – Agung Mayun dipimpin Ketua DPRD Wayan Tagel Winarta, Wakil Ketua DPRD Gusti Ngurah Anom Masta, IB Gaga Adisaputra beserta anggota DPRD dan OPD Pemkab Gianyar. 
 
Mengawali sambutan, Bupati Mahayastra, Selasa (19/9/2023) menyebutkan sidang paripurna penyampaian APBD Tahun 2024 adalah sidang yang terakhir diikuti sebagai bupati dalam jabatannya di periode pertama. Dalam penyampaian Rancangan APBD Gianyar Tahun Anggaran 2024, pendapatan Daerah direncanakan sebesar Rp. 2,78 triliun lebih. Besaran angka ini bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) direncanakan sebesar Rp.1,669 triliun lebih dan Pendapatan Transfer direncanakan sebesar Rp.1,11 triliun lebih atau 39,36 persen. PAD Gianyar di Tahun  2024 mengalami peningkatan sekitar 20% dari tahun sebelumnya, yakni dengan peningkatan Rp 279,31 miliar. “Peningkatan ini setelah mempertimbangkan potensi riil dan peningkatan perekonomian,” jelas Made Mahayastra. 
 
Ditambahkan, struktur PAD didominasi oleh rencana penerimaan dari pajak daerah, dengan tetap mengupayakan intensifikasi penerimaan diluar pajak daerah seperti retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain PAD yang sah. 
 
Pendapatan di Tahun 2024 dari Transfer direncanakan sebesar Rp.1,11 triliun lebih, yang bersumber dari Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat dan Pendapatan Transfer Antar Daerah. Komposisi Belanja Daerah dalam rancangan direncanakan sebesar Rp.2,682 triliun lebih, yang terdiri dari Belanja Operasional sebesar Rp.1,792 triliun lebih, Belanja Modal sebesar Rp.585,593 miliar lebih, Belanja Tidak Terduga sebesar Rp.500 juta dan Belanja Transfer sebesar Rp.303,437 miliar lebih. 
 
Disamping itu, Belanja Operasi terdiri dari Belanja Pegawai sebesar Rp.815,927 miliar lebih, Belanja Barang dan Jasa sebesar Rp.751,526 miliar, Belanja Bunga sebesar Rp.20,4 Miliar, Belanja Hibah sebesar Rp.201,604 miliar lebih dan Belanja Bantuan Sosial sebesar Rp.3,039 miliar lebih. Untuk pembangunan, Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar Rp.310,167 miliar lebih, Belanja Modal Jalan, Jaringan, dan Irigasi sebesar Rp.140,958 miliar lebih, Belanja Modal Aset Tetap Lainnya sebesar Rp.6,804 miliar lebih, dan Belanja Modal Aset Lainnya sebesar Rp.492.545 juta lebih atau 0,08 persen. Surplus anggaran dalam Rancangan APBD Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp.97,985 milyar lebih. 
 
Di akhir sidang paripurna, Ketua DPRD Gianyar, Tagel Winarta menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya pada kepemimpinan Bupati Mahayastra Wabup AA Gde Mayun. “Kami seluruh anggota DPRD bersama sekretariat dewan mengapresiasi kepemimpinan Bupati Mahayastra bersama Wakil Anak Agung Gde Mayun, selama memimpin sudah melakukan pembangunan sesuai harapan masyarakat,” jelas Tagel Winarta. Ditambah lagi selama kepemimpinan Paket AMAN, komunikasi antara Eksekutif – Legislatif berjalan dengan baik.den
 
 
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Terkini

Kode Gurita di Pantai Berawa

pulau ini yang gampang diajak bekerjasama. Pengaruhnya juga seperti gurita, mencengkram para…

Pj Bupati Gianyar, Tagel WirasaTinjau Kesiapan TPS

mewanti-wanti agar para ASN yang ada di lingkungan Pemkab Gianyar bisa bersikap…

Garda Tipikor Laporkan Dugaan Korupsi Sejumlah Kabupaten di Bali

Provinsi Bali sedang darurat Korupsi, pasalnya dari 9 Kabupaten/Kota yang ada, setengahnya…

Menyintas Hidup Lewat Camus

kekacauan hidup adalah sumber dari laku hidup itu sendiri, ia senantiasa produktif…