Pemilu dalam Narasi Nalar Liar dan Sandera Hibah/Bansos
maka jualan opini liar dan cenderung anarkis inilah yang masuk ke benak publik. Publik dengan mudah saja mengakses opini liar tersebut dan tidak bisa diatur melalui prosedur apa pun. Sehingga, ruang publik adalah tempat yang baik untuk komunikasi manipulatif dengan memanfaatkan komunikasi tanpa batas. Maka nalar menjadi liar dan elemen anarkis menemukan jalannya,